film bergenre laga merupakan yang paling banyak dicari. Selanjutnya disusul oleh genre film komedi, kemudian film romantis. Film romantis sangat cocok untuk anda yang tengah mencicipi jatuh cinta dan berbunga-bunga. Tidak kalah dari film Korea dan Thailand yang unggul dalam genre ini, film Indonesia pun mekepunyaani beberapa koleksi film romantis terbaik terutama di kurun 2000-an.
Saat ini dunia perfilman semakin berkembang, hal ini juga dipengaruhi dari prospek yang menjanjikan di dunia film. Sehingga banyak bermunculan investor perfilman. Terbukti film selalu mendapat kawasan tersendiri di hati masyarakat, banyak penggemar film yang tidak pernah melewatkan film-film terlaris, apalagi film yang memang menjadi kesukaannya.
Film juga dibagi menjadi aneka macam genre, mulai dari film action, film horor, drama dan lain sebagainya. Salah satu genre film yang selalu menarik untuk ditonton yakni film dengan genre romantis, film ini selalu menjadi film yang sayang untuk dilewatkan.
Film bergenre romantis sesungguhnya sudah ada semenjak dulu. Terbukti ada beberapa film romantis yang eksistensinya masih cukup baik sampai ketika ini. Di bawah ini yakni gugusan film paling romantis sepanjang sejarah perfilman Indonesia.
Film ini bercerita ihwal kisah cinta dua remaja SMA, Rangga (Nicholas Saputra) dan Cinta (Dian Sastrowardoyo). Rangga yakni siswa pendiam, dingin, ketus, dan lebih banyak menghabiskan waktunya untuk membaca dan menulis. Sebaliknya Cinta yakni siswi terkenal yang aktif menciptakan mading sekolah.
2. Eiffel, Im In Love
Eiffel Im In Love bercerita ihwal Tita (Shandy Aulia) dan Adit (Samuel Rizal) yang saling dingin satu sama lain. Setelah Adit berangkat ke Paris, barulah keduanya mencicipi rindu. Klimaks terjadi ketika Adit dan Tita bertemu di Paris dan keduanya saling mengungkapkan perasaan masing-masing.
Lihat juga: 10 Film Romantis Terbaik di Dunia
3. Heart
Berlatarkan suasana Puncak yang asri, film Heart bercerita ihwal cinta segitiga. Rachel (Nirina Zubir) memendam cinta untuk Farel (Irwansyah) yang menjadi sahabatnya semenjak kecil. Namun Farel justru jatuh cinta pada Luna (Acha Septriasa). Cerita semakin dramatis ketika Luna diketahui menderita penyakit mematikan dan Rachel jatuh ke dalam jurang.
4. Love is Cinta
Meskipun akrab semenjak kecil, Ryan (Irwansyah) dan Cinta (Acha Septriasa) enggan untuk mengungkapkan perasaan masing-masing. Sampai alhasil Ryan meninggal, ia berusaha merasuki badan Doni (Raffi Ahmad) untuk mengungkapkan perasaannya pada Cinta.
5. Love
Dengan mengangkat tema kekuatan cinta, film Love menceritakan 5 kisah cinta yang tidak saling berkaitan satu sama lain. Meski saling terpisah, film ini tidaklah membingungkan sebab plot dikemas dengan apik ditambah dengan backsound “Sempurna” kepunyaan Andra and The Bakcbone yang dilantunkan Gita Gutawa dengan versi ballad.
Lihat juga: 15 Film Kisah Nyata Terbaik dan Inspiratif Sepanjang Masa
6. Cin(T)a
Mengangkat perbedaan ras, film ini bercerita ihwal Annisa, mahasiswi manis berdarah Jawa (Saira Jihan) dan Cina, mahasiswa keturunan Cina Medan (Sunny Soon). Keduanya saling mencintai, namun terhalang oleh perbedaan etnis yang kemudian melatarbelakangi perbedaan lain menyerupai agama, kultur, dan prinsip hidup.
7. Love Story
Film ketiga yang mempasangkan Acha Septriasa dan Irwansyah ini bercerita ihwal Ranti dan Galih yang selalu bersama semenjak kecil sampai dewasa. Benih-benih cinta pun tak terelakkan tumbuh di antara keduanya. Sayang budbahasa melarang mereka untuk bersama sebab Galih dan Ranti berasal dari dua desa yang dipisahkan oleh sungai dan jikalau mereka bersatu, maka akan terjadi bencana.
8. Kata Hati
Film romantis Indonesia terbaik berikutnya yakni Kata Hati yang berlatarkan suasana Yogyakarta dan menjadikan fotografi sebagai medium. Film ini bercerita ihwal seorang fotografer (Boy Hamzah) yang kehilangan semangat sepeninggal kekasihnya. Namun pertemuannya dengan Fila (Joanna Alexandra) mengubah semuanya.
9. Habibie & Ainun
Film Indonesia juga mekepunyaani kualitas yang luar biasa, untuk film genre romantis, salah satu film Indonesia yang masuk dalam gugusan film paling romantis yakni Habibie Ainun. Film ini terinspirasi dari kehidupan kasatmata salah satu Tokoh paling kuat di Indonesia, yaitu Bapak Habibie yang juga merupakan Presiden ke 2 Republik Indonesia. Film ini dibentuk sehabis Ainun yang merupakan Istri Habibie meninggal.
Diperankan oleh Reza Rahardian dan Bunga Citra Lestari, film ini bukan sekedar film cinta biasa. Lebih dari itu, film ini bercerita ihwal kesetiaan, pengorbanan, dan usaha Habibie untuk Ainun dan negaranya.
10. Tenggelamnya Kapal Van der Wijck
Tenggelamnya Kapal Van der Wijck yakni film drama romantis Indonesia tahun 2013 yang disutradarai oleh Sunil Soraya dan diproduseri oleh Ram Soraya. Film ini disesuaikan dari novel berjudul sama karangan Buya Hamka. Tenggelamnya Kapal Van der Wijck mengisahkan ihwal perbedaan latar belakang sosial yang menghalangi kekerabatan cinta sepasang kekasih sampai berakhir dengan kematian. Diproduksi oleh Soraya Intercine Films, film ini antara lain dibintangi oleh Pevita Pearce, Herjunot Ali, Reza Rahadian, dan Randy Danistha.
11. Radit dan Jani
Pada kemunculan film ini memang menimbulkan kontroversi, tetapi tetap harus diakui bahwa film ini yakni film yang layak menjadi salah satu film paling romantis. Dalam film ini mengajarkan arti penting dalam cinta, cinta tidak membutuhkan harta yang melimpah, tidak membutuhkan kekayaan ataupun kemewahan. Radit dan Jani yakni sepasang kekasih yang tidak pernah mementingkan hal itu, meski keadaannya cukup sulit, tetapi mereka tetap dapat bersama.
Demikian yakni gugusan film paling romantis sepanjang sejarah perfilman. Anda niscaya pernah menonton beberapa judul film di atas. Dan tentu saja anda akan mengakui jikalau itu yakni film-film yang sangat layak mendapat predikat sebagai film paling romantis. Sejatinya masih banyak film romantis Indonesia lainnya. Namun film-film romantis Indonesia di atas merupakan yang paling diingat.
Saat ini dunia perfilman semakin berkembang, hal ini juga dipengaruhi dari prospek yang menjanjikan di dunia film. Sehingga banyak bermunculan investor perfilman. Terbukti film selalu mendapat kawasan tersendiri di hati masyarakat, banyak penggemar film yang tidak pernah melewatkan film-film terlaris, apalagi film yang memang menjadi kesukaannya.
Film juga dibagi menjadi aneka macam genre, mulai dari film action, film horor, drama dan lain sebagainya. Salah satu genre film yang selalu menarik untuk ditonton yakni film dengan genre romantis, film ini selalu menjadi film yang sayang untuk dilewatkan.
Film bergenre romantis sesungguhnya sudah ada semenjak dulu. Terbukti ada beberapa film romantis yang eksistensinya masih cukup baik sampai ketika ini. Di bawah ini yakni gugusan film paling romantis sepanjang sejarah perfilman Indonesia.
Film Romantis Indonesia Terbaik
1. Ada Apa Dengan CintaFilm ini bercerita ihwal kisah cinta dua remaja SMA, Rangga (Nicholas Saputra) dan Cinta (Dian Sastrowardoyo). Rangga yakni siswa pendiam, dingin, ketus, dan lebih banyak menghabiskan waktunya untuk membaca dan menulis. Sebaliknya Cinta yakni siswi terkenal yang aktif menciptakan mading sekolah.
Penikmat film Indonesia niscaya sudah paham betul dengan film ini. Film bergenre Drama Romantis ini memang paling dapat menciptakan penonton menangis tersedu-sedu, terharu dan juga bahagia. Film ini masuk dalam gugusan film paling romantis sepanjang sejarah perfilman Indonesia. Beberapa waktu yang kemudian juga gres saja dirilis film Ada Apa Dengan Cinta 2.
2. Eiffel, Im In Love
Eiffel Im In Love bercerita ihwal Tita (Shandy Aulia) dan Adit (Samuel Rizal) yang saling dingin satu sama lain. Setelah Adit berangkat ke Paris, barulah keduanya mencicipi rindu. Klimaks terjadi ketika Adit dan Tita bertemu di Paris dan keduanya saling mengungkapkan perasaan masing-masing.
Lihat juga: 10 Film Romantis Terbaik di Dunia
3. Heart
Berlatarkan suasana Puncak yang asri, film Heart bercerita ihwal cinta segitiga. Rachel (Nirina Zubir) memendam cinta untuk Farel (Irwansyah) yang menjadi sahabatnya semenjak kecil. Namun Farel justru jatuh cinta pada Luna (Acha Septriasa). Cerita semakin dramatis ketika Luna diketahui menderita penyakit mematikan dan Rachel jatuh ke dalam jurang.
4. Love is Cinta
Meskipun akrab semenjak kecil, Ryan (Irwansyah) dan Cinta (Acha Septriasa) enggan untuk mengungkapkan perasaan masing-masing. Sampai alhasil Ryan meninggal, ia berusaha merasuki badan Doni (Raffi Ahmad) untuk mengungkapkan perasaannya pada Cinta.
5. Love
Dengan mengangkat tema kekuatan cinta, film Love menceritakan 5 kisah cinta yang tidak saling berkaitan satu sama lain. Meski saling terpisah, film ini tidaklah membingungkan sebab plot dikemas dengan apik ditambah dengan backsound “Sempurna” kepunyaan Andra and The Bakcbone yang dilantunkan Gita Gutawa dengan versi ballad.
Lihat juga: 15 Film Kisah Nyata Terbaik dan Inspiratif Sepanjang Masa
6. Cin(T)a
Mengangkat perbedaan ras, film ini bercerita ihwal Annisa, mahasiswi manis berdarah Jawa (Saira Jihan) dan Cina, mahasiswa keturunan Cina Medan (Sunny Soon). Keduanya saling mencintai, namun terhalang oleh perbedaan etnis yang kemudian melatarbelakangi perbedaan lain menyerupai agama, kultur, dan prinsip hidup.
7. Love Story
Film ketiga yang mempasangkan Acha Septriasa dan Irwansyah ini bercerita ihwal Ranti dan Galih yang selalu bersama semenjak kecil sampai dewasa. Benih-benih cinta pun tak terelakkan tumbuh di antara keduanya. Sayang budbahasa melarang mereka untuk bersama sebab Galih dan Ranti berasal dari dua desa yang dipisahkan oleh sungai dan jikalau mereka bersatu, maka akan terjadi bencana.
8. Kata Hati
Film romantis Indonesia terbaik berikutnya yakni Kata Hati yang berlatarkan suasana Yogyakarta dan menjadikan fotografi sebagai medium. Film ini bercerita ihwal seorang fotografer (Boy Hamzah) yang kehilangan semangat sepeninggal kekasihnya. Namun pertemuannya dengan Fila (Joanna Alexandra) mengubah semuanya.
9. Habibie & Ainun
Film Indonesia juga mekepunyaani kualitas yang luar biasa, untuk film genre romantis, salah satu film Indonesia yang masuk dalam gugusan film paling romantis yakni Habibie Ainun. Film ini terinspirasi dari kehidupan kasatmata salah satu Tokoh paling kuat di Indonesia, yaitu Bapak Habibie yang juga merupakan Presiden ke 2 Republik Indonesia. Film ini dibentuk sehabis Ainun yang merupakan Istri Habibie meninggal.
Diperankan oleh Reza Rahardian dan Bunga Citra Lestari, film ini bukan sekedar film cinta biasa. Lebih dari itu, film ini bercerita ihwal kesetiaan, pengorbanan, dan usaha Habibie untuk Ainun dan negaranya.
Harus diakui jikalau kisah cinta mereka patut menjadi panutan, banyak pelajaran yang dapat diambil dari film ini. Sepasang kekasih yang saling mendukung dalam keadaan senang ataupun susah. Film ini juga mengajarkan bagaimana triknya menyatukan cinta dan logika.
10. Tenggelamnya Kapal Van der Wijck
Tenggelamnya Kapal Van der Wijck yakni film drama romantis Indonesia tahun 2013 yang disutradarai oleh Sunil Soraya dan diproduseri oleh Ram Soraya. Film ini disesuaikan dari novel berjudul sama karangan Buya Hamka. Tenggelamnya Kapal Van der Wijck mengisahkan ihwal perbedaan latar belakang sosial yang menghalangi kekerabatan cinta sepasang kekasih sampai berakhir dengan kematian. Diproduksi oleh Soraya Intercine Films, film ini antara lain dibintangi oleh Pevita Pearce, Herjunot Ali, Reza Rahadian, dan Randy Danistha.
11. Radit dan Jani
Pada kemunculan film ini memang menimbulkan kontroversi, tetapi tetap harus diakui bahwa film ini yakni film yang layak menjadi salah satu film paling romantis. Dalam film ini mengajarkan arti penting dalam cinta, cinta tidak membutuhkan harta yang melimpah, tidak membutuhkan kekayaan ataupun kemewahan. Radit dan Jani yakni sepasang kekasih yang tidak pernah mementingkan hal itu, meski keadaannya cukup sulit, tetapi mereka tetap dapat bersama.
Demikian yakni gugusan film paling romantis sepanjang sejarah perfilman. Anda niscaya pernah menonton beberapa judul film di atas. Dan tentu saja anda akan mengakui jikalau itu yakni film-film yang sangat layak mendapat predikat sebagai film paling romantis. Sejatinya masih banyak film romantis Indonesia lainnya. Namun film-film romantis Indonesia di atas merupakan yang paling diingat.
Advertisement